PEMETAAN KERAWANAN BENCANA BANJIR DENGAN METODE FREQUENCY RATIO DI KECAMATAN MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG

Informasi terkait bencana banjir di Kecamatan Mojoagung sangat penting agar pemerintah dapat mengambil kebijakan yang tepat dalam menanggulanginya. Kebutuhan memahami tingkat kerawanan sebagai dasar pembangunan serta implementasi pengurangan kerusakan akibat bencana. Pemodelan spasial pada pemetaan bahaya dan menggambarkan cakupan wilayah memberikan informasi mengenai maupun kerentanan suatu wilayah, hal tersebut dijadikan acuan menganalisis resiko Tujuan akan dicapai penelitian ini yaitu memetakan dengan Metode Frequency Ratio Kabupaten Jombang. Jenis bersifat deskriptif kuantitatif bermaksud rawan terhadap Jombang menggunakan parameter fisik seperti geomorfologi, hidrologi klimatologi. Berdasarkan hasil pembahasan disimpulkan bahwa daerah ketinggian rendah memiliki tinggi luas sebesar 2497.85 Ha presentasi 47% dari keseluruhan. Karakteristik berada kategori curah hujan hingga tinggi, lereng landai 10-15meter, jarak sungai kurang 300meter, pemukiman nilai TWI lebih besar 14 jenis tanah regosol.